Negara Indonesia adalah Negara Kesatuan yang berbentuk Republik. Di mana kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.

Negara Idonesia bukan Negara agama, akan tetapi Negara Indonesia menjamin kebebasan penduduknya untuk memeluk agam yang diyakininya. Kehidupan pemeluknya sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, sehingga hubungan antar pemeluk agama yang satu dengan yang lain tetap harmonis.

Salah satu agama yang diakui keberadaannya adalah agama Konghucu. Tempat ibadahnya bernama Klenteng atau Litang. Kitab sucinya bernama Sishu dan Wujing, sementara hari besar agama Konghucu adalah Imlek, dan Cap Go Meh.

IMLEK

Tahun baru Imlek dirayakan setiap tahunnya. Tahun 2024 Tahun Baru Imlek dirayakan tepat Sabtu 10 Februari. Di Indonesia, orang-orang biasa menyebut Tahun Baru China dengan istilah Imlek.

Mari kita mengenal sedikit tentang asal usul Tahun Baru Imlek. Menurut mitologi Tionghoa menceritakan asal usulnya kembali ke pertempuran melawan monster yang disebut Nian yang berarti “tahun” dalam bahasa China.

Nian (tahun) akan tiba pada hari pertama tahun baru untuk meneror penduduk desa. Namun, penduduk desa menemukan bahwa Nian takut dengan suara keras, cahaya terang, dan warna merah. Oleh karena itu ketika tiba tahun baru, penduduk desa selalu menggantungkan lentera merah untuk menakut-nakuti Nian dan menyalakan petasan.

Hal ini dilakukan sepanjang tahun dengan harapan Nian tidak akan berani dating dan mengganggu penduduk lagi.

WARNA MERAH

Mengutip dari Liputan6.com bahwa Imlek diidentikkan dengan warna merah. Menurut masyarakat Tionghoa mengaitkan warna merah menjadi warna keberuntungan, kesenangan, keceriaan, keberhasilan, dan pembawa nasib baik.

NAGA

Berdasarkan cerita masa lampau, saat perayaan Imlek terdapat sosok monster berupa naga yang meneror, menyerang, dan menculik penduduk desa di tahun baru.

Naga adalah hewan keima dalam zodiac China. Dalam budaya Tionghoa, shio naga melambangkan keberuntungan, kekuatan, kesehatan, dan elemen laki-laki atau ‘yang’.

Sosok naga atau monster ini takut pada tiga hal, yaitu api, kebisingan, dan warna merah. Maka dari itu setiap tahun baru China tiba, pasti kita lihat atraksi barongshai berkepala naga yang disaksikan banyak masyarakat diiringi music khas bersuara sangat keras.

ANGPAO

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Angpao adalah uang yang diberikan kepada anak-anak kecil, orang yang belum menikah, atau orang tua pada tahun baru Imlek.

Tradisi berbagi angpao yang dimasukkan amplop berwarna merah justru menambah keseruan dan kebahagiaan. Anak-anak kecil pasti senang dan mereka akan berebut angpao dengan semangatnya.

Perayaan semacam ini dapat Anda saksikan di mall-mall atau di tempat tempat ibadah yang biasa menyelenggarakan acara tersebut. Jika di mall, biasanya pihak penyelenggara akan memberikan angpao kepada para pengunjung dengan syarat memakai kostum atau baju berwarna merah.

Jika penasaran, ayo segera berangka ke mall-mall terdekat dan pastikan Anda sekeluarga berkostum merah yaa..

 

 

 

Leave a Reply