Intropeksi Diri Sambut Tahun 2024 - Catatan Nurma

Tahun 2023 sebentar lagi akan berlalu dari kehidupan setiap insan. Menyadari saat keberadaannya, lantas hal baik apa yang telah kita sematkan sebelum ia benar-benar pergi berlalu meninggalkan kita. Semoga perolehan-perolehan prestasi dan beberapa kebaikan yang telah diperoleh selama perjalanan tahun 2023, tidak lantas membuat perolehan-perolehan tersebut menjadi berhala-berhala kecil yang membuat kita menjadi hamba-hamba Allah yang berlaku sombong di muka bumi ini.

Alhamdulillah, hanya karena kehendak dan izin Allah, akhirnya semua harapan-harapan yang pernah kuimpikan selama perjalanan tahun 2023 dapat terealisasi dengan baik. Capaian dibidang literasi seperti terbitnya buku karya solo, buku antologi, naskah artikel dimuat di majalah Mimbar Kemenag Provinsi Jawa Timur, naskah resensi buku “Menenun Nusantara” telah dimuat di majalah ampeldenta (majalah BDK Surabaya), mengikuti pelatihan-pelatihan, hadir di majlis-majlis ilmu untuk menambah wawasan, lolos seleksi pertama Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI, membuat penulis harus lebih banyak bersyukur.

Kini, menyambut datangnya 2024 saatnya melakukan muhasabah atau intropeksi diri. Dalam melakukan proses intropeksi diri, maka ada tiga hal penting yang terkandung dalam proses intropeksi diri tersebut, diantaranya: Pertama, Dengan melakukan intropeksi diri berarti kita sadar dan mau menjadi orang yang ingin terus belajar. Menjadi pembelajar sejati sepanjang hayat, yang selalu berpikir dan terus berpikir sehingga mampu untuk mengamalkan ilmunya. Bukankah Allah akan meningkatkan derajat orang-orang yang berilmu dan mau mengamalkannya. Kedua, menyambut tahun 2024 dengan melakukan ikhtiar untuk menjadi sosok yang lebih baik. Ketiga, Tahun 2024 Memotivasi diri untuk meningkatkan prestasi. Orang yang berprestasi adalah orang yang mau belajar dari masa lalu.

Harapan-harapan yang belum ditakdirkan keberhasilannya, semoga di tahun 2024 Allah izinkan dan Allah takdirkan sesuatu yang terbaik. Harapan terbesar lagi bagi guru penulis adalah semoga di tahun 2024 menjadi sosok yang mampu bergerak di bidangnya masing-masing sehingga mampu memberikan kemanfaatan bagi banyak orang.